KBRN, Palembang: Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH) memastikan dukungan keamanan di Bandara Sultan Mahmud Badarudin (SMB) II Palembang selama masa Nataru 2024/2025.
Dengan menerjukan satu plenton personel, Lanud SMH juga melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian.
“Lanud sudah menyiapkan personel dan juga dukungan beberapa perlengkapan termasuk koordinasi dengan kepolisian untuk mendukung pelaksanaan Nataru di bandara,” ungkap Kepala Dinas Operasi Lanud SMH Letkol POM Yurdiansyah. M. Han, usai mengikuti apel Pembukaan Posko Terpadu Angkutan Udara di Bandara SMB II Palembang, Selasa (17/12/24).
Ia menyebut jumlah personel akan juga menyesuaikan dengan situasi yang terjadi terkait kemungkinan-kemungkinan ancaman selama momen Nataru.
Termasuk dalam pengaturan lalu lintas kendaraan di wilayah bandara.
“Karena Lanud dan Bandara berdampingan pegerakan personel akan lebih mudah, dan kami memastikan akan mengevaluasi adanya kemacetan di pintu masuk keluar bandara,” pungkasnya.
Sementara itu, Bandara Sultah Mahmud Badarudin (SMB) II Palembang memprediksi akan terjadi kenaikan lima persen pada masa angkutan udara Natal 2024 hingga Tahun Baru 2025 (Nataru). Diperkirakan 165.617 penumpang akan melakukan perjalanan dari dan ke Bandara SMB II Palembang.
“Kenaikan itu didasarkan pada pergerakan penumpang pada Nataru 2023/2024,” ungkap EGM Bandara SMB II R Iwan Winaya Mahdar, Selasa (17/12/24), usai Apel Pembukaan Posko Terpadu Angkutan Udara Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Iwan melanjutkan untuk puncak arus mudik di Bandara SMB II, diprediksi terjadi pada 21 Desember 2024 dan pada tanggal 5 Januari 2025 prediksi arus balik.
“Dan untuk pokso sudah mulai dipersiapkan sejak 18 Desember hingga 5 Januari,” tutupnya.
-148x111.png "gatra_40")
